Their youth revolutionaries are truly inspiring. I know this is quite old news, but I would like to share it with my fellow readers, stumbled upon it as I was reading a friend's blog.
Subtitled Video of Wael Ghonim's Emotional TV interview (part 5 got me into tears, but hey I cry to a lot of things)
Terdetik di hati bertanya 'Sebagai belia negara, apa yang telah aku sumbangkan kepada negara, tidak pun apa yang telah aku sumbangkan kepada masyarakat sekitarku?' Nothing really.
Kerajaan hantar luar negara,
- asyik merungut elaun tak cukup. Tak sedar diberi peluang belajar luar negara, dibelanjakan lebih setengah juta ringgit (cukup untuk beli sequencer satu) dalam masa 5 tahun, aku sepaptutnya bersyukur. Ape yang tak cukupnya shopping, travel segala bagai boleh plak.
- status asyik nak homesick je, rindu kekasih hatilah, meyumpah seranah subject susahlah (yang last ni aku tak pernah buatlah, sebab ilmu, tak baik menghinanya)
- semua keputusan sponsor buat semua tak betul, ahahaha, teruk betul, tapi kadang-kadang memang macam tu :D
- tapi sampai bab belajar aku taklah sepenuhnya mengabaikannya
I wish my four years at the States was more like that.
A classic:
Ask not what your country can do for you — ask what you can do for your country.
John. F. Kennedy
No comments:
Post a Comment